Wednesday, 25 May 2016

Panduan FResH Rabu, 25 Mei 2016

Panduan Bahan FResH
Rabu, 25 Mei 2016 
GBI Miracle Service Yogyakarta


1. Mulai dengan PPW
Lagu Theme song FResH
2. Ice breaker
3. Tujuan dan sasaran
Tujuan : Mengajarkan kepada kita agar mengerti bahwa kita Harus hidup sungguh-sungguh seiap hari dengan Tuhan
Sasaran : Mendorong Anggota FResH untuk hidup sungguh-sungguh dengan mengenal Tuhan, mengalami kuasa dan penderitaan, menjadi serupa dengan Tuhan.
4. Menyampaikan bahan
Akhiri penyampaian bahan dengan saling mendoakan satu dengan yang lain
5. Tugas mingguan gembala
1. Bawa dalam doa nama-nama anggota FResH Anda agar mengalami pertumbuhan rohani dan memiliki karakter yang senantiasa diasah menjadi seperti Kristus.
2. Doakan jugaa nggota FResH anda yang dalam pergumulan, dll.
3. Pastikan pertumbuhan rohani mereka dan mereka benar-benar melakukan Firman Tuhan dalam hidup mereka melalui kehidupan FResH dan mentoring yang kuat.
4. Adakan kunjungan untuk anggota anda yang tidak dating FResH minggu kemarin karena sakit, dengan alas an atau tanpa alasan.
5. Memotivasi dan mendorong dan menjadi teladan kepada anggota FResH untuk mencari jiwa buat Tuhan.
-----------------------------------------------------------------------------------
PROFETIK APOSTOLIK
(Seri Tujuan FResH)

“ Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah menasihat kamu dengan perantaraan kami; dalam nama Kristus kami meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah.”

Nats : 2 Korintus 5:20

Bahan Sharing :
1. Menurut anda apakah pelayanan Profetik Apostolik itu?
2. Diskusikan apa aplikasi pelayanan Profetik Apostolik dalam kehidupan sehari-hari, bergereja dan bermasyarakat berbangsa dan bernegara?

Profetik dan Apostolik, merupakan dua kata yang ini memang memiliki keterkaitan. Kedua kata tersebut berasal dari bahasa Yunani. Dari kata yang pertama kita mendapat yang dalam bahasa Inggris disebut “prophet” atau nabi dan kata yang kedua Apostolik (apostle) memiliki arti utusan atau orang yang diutus (rasul). Nubuatan tentang Mesias telah digenapi di dalam Yesus. Ketika Yesus masih di bumi Dia memilih para rasul-rasulNya agar ketika Dia naik ke Sorga tugas mereka adalah untuk menyampaikan berita tersebut. Seorang rasul bernama Petrus dalam suratnya mengingatkan semua orang yang telah percaya kepada Yesus bahwa tugas mereka adalah juga menjadi utusan (apostolik) menyampaikan berita tentang Mesias, yaitu Yesus. Dan juga Rasul Paulus di dalam 2 Korintus 5:20 juga menyatakan bahwa ia adalah utusan Kristus yang menyampaikan pesan pertobatan agar orang-orang di Korintus berdamai dengan Allah. Seorang yang lain lagi bernama Yakobus dan rasul Yohanes dalam suratnya juga mengingatkan bahwa kita adalah pembawa pesan tentang kepedulian terhadap sesama, mengasihi orang-orang yang termarginalkan. Sebagaimana para nabi di zaman Perjanjian Lama yang rela menderita, para rasul pun memiliki sifat yang sama. Mereka rela menderita bahkan sekalipun maut ancamannya. Makna pelayanan Profetik dan Apostolik di masa sekarang :

1.       Menyerukan Pertobatan Gereja harus menyuarakan suara kenabiannya; menyuarakan pertobatan kepada para pemimpin bangsa, mengingkat masyarakat akan bahaya dari ketamakan dan lain lain. Berusaha juga dengan aktif dan tanggap akan masalah sosial, pendidikan, mengentaskan kemiskinan, dll. Bahkan Gereja juga harus berani bersaksi tentang kebenaran bahwa Yesus adalah Tuhan yang membawa keselamatan. Sekalipun, semua yang kita lakukan mungkin dicurigai, ditentang dan bahkan resikonya adalah penderitaan bagi kita. Gereja harus berani menyuarakan kebenaran sehingga banyak orang menyadari dan dipulihkan keadaannya. Melalui FResH kita juga harus berani menyerukan suara kenabian, suara kebenaran, bersaksi dan mengambil peranan yang aktif buat perubahan di sekitar kita.


2.       Memuridkan dan mengutus seseorang menjadi dampak bagi dunia. Masih adakah pelayanan yang menyerukan pertobatan,bersaksi tentang Kristus dan menyerukan bahwa kepedulian terhadap masalah sosial adalah bagian pelayanan gereja dan mengutus jemaatnya untuk dapat menjadi pembawa-pembawa pesan pertobatan, pemulihan dan mengaplikasikan kasih dengan peduli terhadap sesamanya, sekalipun zona nyaman kita yang dipertaruhkan?. Mari melalui FResH kita memuridkan jiwa-jiwa dan jiwa-jiwa tersebut siap diutus untuk menyerukan suara pertobatan, suara kebenaran sehingga banyak orang mengenal Tuhan dan berdampak bagi lingkungan sekitar bahkan bagi bangsa Indonesia.

No comments:

Post a Comment

Terima kasih telah menulis komentar yang positif.